16 Karya Budaya Jatim Jadi WBTb Tahun 2021

8 November, 2021
Sebanyak 16 karya budaya dari Provinsi Jawa Timur masuk menjadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia (WBTb) tahun 2021. Penetapan ini setelah diadakan Sidang Penetapan Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2021 oleh Direktorat Pelindungan Kebudayaan Kemdikbud RI bersama Tim Ahli Warisan Budaya Takbenda  pada tanggal 26-30 Oktober 2021 di Hotel Millenium, Jakarta Pusat. Sidang dibuka oleh Direktur Pelindungan Kebudayaan, Irini Dewi Wanti dan diikuti secara daring oleh Dinas pengusul WBTb didampingi oleh BPNB di seluruh Indonesia.16 karya budaya dari Provinsi Jawa Timur yang menjadi WBTb 2021, sebagai berikut:1.         Okol Desa Setro2.         Rujak Cingur3.         Ledre4.         Cakee Sumenep5.         Kaldu Kokot Sumenep6.         Musik Tong-Tong Sumenep7.         Seni Sintong8.         Sinongkelan9.         Jaranan Trill10.       Mendhak Sanggring Lamongan11.       Gembrung Madiun12.       Topeng Dhalang Sumenep13.       Rengganis Banyuwangi14.       Ta’Butaan Jember 15.       Topeng Kaliwungu 16.       Wayang Kulit Gagrak MalanganPada sidang, ditetapkan 289 karya budaya dari 28 provinsi menjadi WBTb 2021. Dimana, 16 diantaranya berasal dari Provinsi Jawa Timur. Penetapan warisan budaya ini melewati berbagai proses. Pertama, seleksi administrasi oleh Sekretariat Warisan Budaya Takbenda. Kemudian, rapat Usulan Warisan Budaya Takbenda ke-1 dan ke-2 oleh Tim Ahli Warisan Budaya Takbenda. Ketiga, verifikasi usulan Warisan Budaya Takbenda yang dianggap perlu ditinjau langsung, dan pemaparan usulan oleh Dinas Kebudayaan tingat Provinsi/Kota/Kabupaten yang mewakili.Penetapan WBTb tahun 2021 merupakan perwujudan dari Undang-Undang Pemajuan Kebudayaan Nomor 5 Tahun 2017 dan Peraturan Pemerintah Nomor 87 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Pemajuan Kebudayaan. Diharapkan dengan adanya Penetapan WBTb di Indonesia dapat memperkuat kesadaran dan tanggung jawab pemilik budaya maupun masyarakat luas untuk melaksanakan pelindungan, pengembangan dan pemanfaatan kebudayaan.(Diskominfo / sumber : kebudayaan.kemdikbud.go.id / pub. fik / dok. warisanbudaya.kemdikbud.go.id/fa2)Share this:TwitterFacebook

Berita


Seminar Akbar PGRI ” PGRI Maju Indonesia Maju “, Pentingnya Nilai-nilai Luhur

19 April, 2025

Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) memiliki peran penting sebagai wadah bagi guru untuk...

KENAL PISAH KAPOLRES MAGETAN

17 April, 2025

Sobatkom… Kapolres Magetan kini resmi dipimpin AKBP Raden Erik Bangun Prakasa dari Bidpropam...

Selepas Lebaran Satgas “Burung Hantu” Nguntoronadi Kembali Beraksi

16 April, 2025

Wujudkan Layanan Sosial yang Inklusif dan Humanis, setelah libur Idul Fitri 1446 H, “Satgas...

Festival Pamelo Magetan 2025, Buah Khas Andalan Bumi Mageti

15 April, 2025

Festival Pamelo Magetan merupakan acara tahunan yang menampilkan jeruk pamelo, produk unggulan...

Tergabung dalam Grup F Perbasi Kabupaten Magetan Ikuti Pra – PORPROV IX Jawa Timur Tahun 2025

15 April, 2025

SobatKom Ketua Umum PERBASI Magetan periode 2024 – 2028 Cahaya Wijaya, S.STP., M.Si...