Monitoring Center For Prevention (MCP) Sebagai Instrument Pemberantasan Korupsi
31 Agustus, 2021
#SobatkomLaunching Pengelolaan MCP sertaRapat Koordinasi Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Secara Nasional (Rakorwasdanas) 2021 dibuka oleh Mentri Dalam Negeri melalui virtual zoom meeting, Selasa (31/8).Dalam pidato sambutannya Mendagri M Tito Karnavian menyampaikan dalam mewujudkan tata pemerintahan yang bagus /good governance salah satunya dengan adanya dukungan peran kepala daerah bersama inspektur agar terkoneksi dengan sistem MCP disamping tugas Kemendagri melakukan pembinaan, supervisi serta pengawasan pemerintahan di daerah di era otonomi daerah.Sistem MCP merupakan bentuk implementasi mitigasi atas resiko korupsi melalui pemantauan perbaikan dalam 7 area rawan korupsi dan 1 area penguatan institusi.Adapun area intervensinya meliputi perencanaan dan penganggaran, pengadaan barang dan jasa, pelayanan terpadu satu pintu atau perizinan, kapabilitas APIP, manajemen ASN optimalisasi pendapatan daerah, manajemen aset daerah, dan tata kelola keuangan desa.Tujuannya, MCP mendorong pemerintah daerah dapat melakukan transformasi nilai dan praktek pemerintahan daerah sehingga tercipta tata kelola pemerintahan yang baik.Dalam kesempatan yang sama hadir Firli Bahuri ketua KPK sertaM Yusuf Ateh Kepala BPKB serta undangan Para Kepala Daerah dan Inspektur Daerah serta para Kepala Perwakilan BPKP di 34 Provinsi seluruh Indonesia. Di Magetan Bupati Magetan hadir didampingi Sekda, Inspektur serta Kepala BPKAD bertempat di Ruang Rapat Pendap Surya Graha.Diakhir acara juga dilaksanakan peluncuran Si Wasiat ( sistem informasi pengawasan inspektorat jenderal) dan pengumuman penghargaan atas 10 Provinsi dalam tindak lanjut hasil pengawasan inspektorat jenderal Kementerian Dalam Negeri secara tepat waktu. (Diskominfo/pb.ay/dok.ay/fa2)Share this:TwitterFacebook