Beragam Motif Batik Khas Magetan di Lomba Fashion Magetan Batik Festival 2020

8 Desember, 2020

Dihadiri Bupati Magetan beserta istri, Ketua dan unsur pimpinan DPRD, Forkopimda, Sekretaris Daerah Kab. Magetan, Kepala OPD, Camat, Designer Ulfa Muntaza, Putri Indonesia perwakilan dari Jawa Timur 2012 Melyana Eka Putri, Putri Indonesia 2012 Bella Ekasandra Puteri. Acara diselenggarakan di Pendopo Surya Graha Magetan, Selasa. (8/12/2020)Diawal tahun 2000 muncul desain batik khas Magetan yang terkenal dengan sebutan batik pring karena motifnya berupa pring ( bambu ) yang merupakan produk dari desa sidomukti Kecamatan Plaosan, seiring berjalannya waktu keberadaan batik bermunculan di daerah lain di kabupaten Magetan antara lain batik ciprat yang dikerjakan oleh warga difabel di Desa Simbatan Kecamatan Nnguntoronadi, batik parang selo dari Pagak kecamatan Parang, batik selo aji desa Selopanggung kecamatan Ngariboyo, batik udar welingan desa Kenonggo Mulyo kecamatan anguntoronadi, batik Kepolorejo, batik eco print dari kecamatan Sukomoro dan masih banyak lagi motif batik lainnya.Bupati Magetan Suprawoto menyampaikan, bahwa malam ini adalah salah satu upaya kita untuk menumbuhkan kreativitas, menumbuhkan ekonomi di tengah pandemi. Kita harus tetap berkarya produktif dan menghasilkan sesuatu, Bupati Magetan yakin bahwa setiap kondisi apapun termasuk kritis akan menemukan jalan baru, cara baru, metode baru, termasuk dalam pandemi ini, ternyata kita tetap bisa produktif tetap bisa belanja tetap bisa melihat sesuatu melalui internet. Seperti layaknya pada malam hari ini sangat luar biasa ternyata kalau kita memaknai pandemi ini dengan hal yang positif. Ini menunjukkan bahwa tidak hanya kita orang asli Magetan yang menyenangi batik khas Magetan tetapi juga di tempat-tempat atau daerah yang lain. Mudah-mudahan batik khas Magetan semakin jaya dan membuat perajin Magetan semakin baik.Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Magetan Joko Trihono menyampaikan, saat ini bangsa Indonesia sedang mengalami pandemi covid 19 termasuk kabupaten Magetan.Oleh karena itu untuk menumbuhkan kembali perekonomian di Kabupaten Magetan khususnya bagi pengrajin batik di Kabupaten Magetan maka pemerintah dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Magetan mengadakan kegiatan Magetan batik festival dengan mengambil tema “ GATAWATI PADMARINI “ yang artinya telaga yang indah / cantik yang dimiliki oleh Kabupaten Magetan. Mengingat situasi yang berkembang pada saat ini, acara ini diselenggarakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Peserta lomba fashion batik adalah perwakilan dari pengrajin batik yang ada di Kabupaten Magetan sebanyak 28 peserta.Ia menambahkan bahwa tujuan acara ini untuk memulihkan perekonomian dimasa pandemi covid 19 bagi pengrajin batik. Untuk memperkenalkan jenis — jenis batik khas Magetan dan Upaya Pemkab Magetan untuk mengekspose potensi batik tersebut. Untuk merubah image bahwa batik tidak hanya dipergunakan untuk seragam asn/birokrat dan ntuk menumbuh kembangkan industri ekonomi kreatif di Kabupaten Magetan khususnya industri batik.Kegiatan ini bukan saja fashion batik, namun kegiatan ini diawali dengan transformasi knowledge kepada pengrajin batik oleh designer, sehingga hasil rancangan baju batik lebih fasionable dan sesuai dengan motif batik. Besar harapan kami produk batik ini semakin membumi di Magetan pada khususnya dan kota-kota lain pada umumnya, imbuhnya.Pelaksanaan lomba fashion batik khas Magetan ini melibatkan desainer Magetan Ulfa Mumtaza dan juga sebagai bintang tamu Putri Indonesia Jawa Timur 2019 Bella Sandra. Selain itu dihadiri pula finalis Putri Indonesia Jawa Timur 2020, yang merupakan putri asli Magetan yang merupakan dyah wakil I tahun 2019 sekaligus juara favorit III DUTA LALU LINTAS POLDA JAWA TIMUR tahun 2020, Melyana Eka Putri Widayati.Para pemenang fashion show batik Magetan :Juara 1 no. 9 batik ecoprint dedaunan kelurahan Selosari kec. Magetan dengan hadiah uang pembinaan Rp.3 jt dan trophyJuara 2 no. 27 bumdes Kenongo Makmur Desa Kenongo Mulyo kec Nguntoronadi dengan hadiah uang pembinaan Rp. 2,5 jt dan trophyJuara 3 no.17 Desa Bogem Kecamatan Kawedanan dengan batik sembogem dengan hadiah uang pembinaan Rp. 2 jt dan trophy.Share this:TwitterFacebook

---