Rakor Pengendalian Inflasi Daerah

4 Juli, 2023
Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Rakor pengendalian inflasi dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melalui zoom meeting, untuk Kabupaten Magetan diikuti oleh Wakil Bupati Magetan, Sekda Magetan, Kodim 0804, Polres Magetan, kejaksaan dan OPD terkait yang dilaksanakan di ruang jamuan Pendapa Surya Graha. Selasa (4/7). Dalam zoom meeting tersebut Mendagri Tito menegaskan bahwa, “pertumbuhan ekonomi kita harus tumbuh positif.” Untuk itu kita harus memperkuat konsumsi daya beli masyarakat karena ini angka terpenting untuk pertumbuhan ekonomi, memberikan bantuan kepada masyarakat sosial yang kurang mampu dengan menggandeng CSR, memperkuat ketersediaan pupuk disegi pertanian dan tentunya belanja produksi dalam negeri. Selanjutnya Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, Pudji Ismartini mengatakan, inflasi penyumbang terbesar yaitu makanan, minuman dan tembakau. Dan penyumbang inflasi mount to mount yaitu ayam ras, teluar ayam ras dan juga bawang putih. Terdapat 78 kota mengalami inflasi dan 12 kota mengalami deflasi. Untuk inflasi tertinggi di Kota Jayapura dan untuk deflasi terdalam di Kota Sumenep. Sedangkan inflasi year to year dimana 46 kota mengalami inflasi lebih tinggi dari inflasi nasional. Untuk inflasi tertinggi di Kota Ambon (6.10%) inflasi terendah di Kota Gunungsitoli (1,01%). Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi Bapanas Nyoto suwignyo mengatakan, Sistem Peringatan Kerawanan Pangan dan Gizi (SKPG) bertujuan memberikan situasi pangan dan gizi secara periodik, sebagai dasar rekomendasi perumusan kebijakan kewaspadaan pangan dan gizi. “Mari kita mengkonsumsi makanan bergizi seimbang,” ajak Nyoto. Direktur Bisnis Perum Bulog Febby Novita menegaskan, untuk produksi Gabah Kering Giling (GKG) untuk peringkat 5 besar produsen GKG bulan berjalan tahun 2023 tertinggi yaitu Jateng, Jatim, Jabar, Sumsel, Sulses. Selanjutnya Febby menyampaikan pengelolaan stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP), Bulog mengelola stok CBP yang cukup untuk menjaga kekuatan intervensi pemerintah dan mengurangi potensi spekulasi harga pasar atas stok Pemerintah yang tetap mengacu pada Harga Eceran Tertinggi (HET), tutup Febby.(Diskominfo:wan / fa2 / IKP1) Share this:TwitterFacebook

Berita


KENAL PISAH KAPOLRES MAGETAN

17 April, 2025

Sobatkom… Kapolres Magetan kini resmi dipimpin AKBP Raden Erik Bangun Prakasa dari Bidpropam...

Selepas Lebaran Satgas “Burung Hantu” Nguntoronadi Kembali Beraksi

16 April, 2025

Wujudkan Layanan Sosial yang Inklusif dan Humanis, setelah libur Idul Fitri 1446 H, “Satgas...

Festival Pamelo Magetan 2025, Buah Khas Andalan Bumi Mageti

15 April, 2025

Festival Pamelo Magetan merupakan acara tahunan yang menampilkan jeruk pamelo, produk unggulan...

Tergabung dalam Grup F Perbasi Kabupaten Magetan Ikuti Pra – PORPROV IX Jawa Timur Tahun 2025

15 April, 2025

SobatKom Ketua Umum PERBASI Magetan periode 2024 – 2028 Cahaya Wijaya, S.STP., M.Si...

RAKOR INFLASI BERSAMA K/L DAN KEPALA DAERAH SE-INDONESIA DIRANGKAIKAN DENGAN SOSIALISASI PENYELENGGARAAN SEKOLAH UNGGULAN GARUDA

14 April, 2025

Rakor inflasi kembali digelar seusai libur lebaran, pada minggu ketiga April 2025, Senin...