Batik Sekar Lawu, Batik Khas Sidomulyo Bermotif Bunga Mawar
28 April, 2022
Batik memang bukan hanya perkara fashion, seni tradisi ini selalu menggambarkan setiap tahapan dalam daur hidup manusia dan kedekatannya dengan Tuhan. Filosofi dalam pola batik merupakan harapan dan doa-doa yang menyebabkan batik selalu dihadirkan dalam berbagai acara adat jawa.Sekar Lawu merupakan batik khas Magetan yang diproduksi oleh masyarakat Desa Sidomulyo. Sekar Lawu berasal dari kata “sekar” yang berarti bunga dan “lawu” yang artinya gunung. Motif batik Sekar Lawu diambil dari bunga2 yang ada di sekitar gunung lawu karena berasal dari lereng lawu. Batik Sekar Lawu merupakan salah satu potensi desa yang bisa menjadi sumber penghasilan untuk masyarakat desa setempat.Kepala Desa Sidomulyo, Totok Siswo Pranoto dalam laporanya menyampaikan, acara Launching Batik Sekar Lawu tersebut termasuk salah satu rankaian dari calender of event 2022. Totok juga menerangkan, motif utama yang diambil adalah bunga mawar karena mawar merupakan simbolis dari penduduk setempat. Motif Batik sekar lawu murni berasal dari ide dan kreativitas warga Sidomulyo dan sangat identik dengan potensi desa setempat.“Motif batik Sekar Lawu diambil dari motif2 potensi desa yaitu bunga mawar dan akan di kembangkan ke potensi yang lain yang ada di desa .Karena itulah motif ini sangat alami, seiring waktu berjalan, motif batik sekar lawu ini dapat dipakai untuk bahan kain, pakaian untuk acara formal dari busana pekerja kantoran hingga acara kondangan” ujarnya.Bertempat di Dusun Ngijo Desa Sidomulyo Kec.Sidorejo hari ini Kamis 28 April 2022 pukul 10.30 WIB, Bupati Magetan Suprawoto meresmikan Batik Sekar Lawu. Dalam sambutanya Beliau menyampaikan akan membantu dalam memasarkan Batik Sekar Lawu.Kang woto juga pesan kepada masyarakat Desa Sidomulyo untuk memanfaatkan HP/ponsel dalam ikut memasarkan karya Batik Sekar Lawu.“Batik ini harus ada kelasnya dari umum,menengah,atas, karena di luar banyak laku di kelas menengah ke atas dan untuk bunga mawar bisa di jadikan sabun,handsanitezer dsb ” tambahnya.Aacara launching batik sekar lawu dan petik bunga mawar ini juga di ikuti Ka. TPHPKP, Ka. Disperindag, Ka. Disnakan, Ka. Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa,Ka. Dinas Koperasi, Ka. Dinas Parbud, Camat Sidorejo,Forkopimca Sidorejo dan para tokoh masyarakat Desa Sidomulyo.(Diskominfo:to2/fa2/IKP1)Share this:TwitterFacebook