Durian Saman, Durian Emas dari Magetan
25 Maret, 2022
“Cita rasa yang khas, perpaduan legit dan pahit serta warnanya yang cantik kuning keemasan,” itulah diskripsi Durian Saman yang disampaikan oleh Uswatul Chasanah, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan dan Ketahanan Pangan (TPHPKP) Kabupaten Magetan, pada Jumat (25/3).Perihal Durian Saman, Kadin TPHPKP bercerita bahwa, istilah ‘Saman’ yang disisipkan di belakang kata ‘Durian’ diambil dari nama sang pemilik pohon. Beliau adalah seorang kakek bernama Saman yang tinggal di dukuh Beji, Desa Plangkrongan, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan. Konon, selain menghasilkan durian dengan cita rasa yang khas, pohon tersebut juga mampu memproduksi 100 s/d 200 buah ketika panen pada kondisi normal.Dinas TPHPKP sudah mulai mengobservasi Durian Saman sejak tahun 2009. Pada tahun 2010 Durian Emas dari Kabupaten Magetan tersebut telah diikutsertakan dalam acara Bursa dan Festival Durian se-Jatim serta berhasil mendapatkan juara harapan 1.Untuk meningkatkan produksi buah Durian Saman, Dinas TPHPKP juga melakukan penanaman pohon Durian di beberapa daerah zonasi, yaitu Plaosan, Sidorejo, Panekan, dan Ngariboyo. Upaya tersebut dilakukan, baik dengan cara okulasi maupun kultur tanaman.Mengenai langkah ke depan, Dinas TPHPKP tahun ini juga akan mendaftarkan Durian Saman menjadi varietas unggul nasional. Pihak dinas berharap, di akhir tahun ini Durian Saman sudah bisa menjadi varietas unggul nasional dari Kabupaten Magetan.“Tadi kami ambil sampel untuk diujikan nutrisinya. Dan kami akan menunggu tim dari propinsi untuk uji kebenaran varietasnya,” pungkas Uswatul.(Diskominfo / pub. fik / dok. Dinas TPHPKP / fa2 / IKP1)Share this:TwitterFacebook