Selain Demam Berdarah Waspadai Juga Cikungunya
14 Maret, 2022
Jika anda mengalami demam hingga 39°C, ruam kemerahan, nyeri otot dan sendi, nyeri tulang, sendi bengkak, sakit kepala, lemas dan mual. Anda perlu waspada, mungkin anda sedang terkena cikungunya, karena 3-4 hari sebelumnya telah digigit nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus yang membawa virus cikungunya. Jika hal ini terjadi segeralah memeriksakan diri ke petugas medis.Namun akan lebih baik jika masyarakat melakukan tindakan preventif untuk menghindari penyebaran chikungunya, dengan menurunkan risiko terkena gigitan nyamuk, salah satunya dengan melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) melalui metode 3M Plus, yaitu M pertama dengan menguras tempat penampungan air, kedua menutup rapat tempat penyimpanan air dan ketiga mendaur ulang barang-barang bekas yang bisa menampung airSelain itu, kegiatan tambahan ( plus ) yang dapat dilakukan untuk membantu 3M, yaitu: menaburkan bubuk abate pada tempat penampungan air agar jentik nyamuk mati, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk,menggunakan obat anti-nyamuk, memasang kawat anti-nyamuk di jendela dan ventilasi rumah, menanam tumbuhan pengusir nyamuk, menghentikan kebiasaan menggantung pakaian di ruang terbuka, memperbaiki saluran air yang tidak lancar dan bergotong royong membersihkan lingkungan sekitar.Namun jika lingkungan sudah menjadi daerah endemik chikungunya, segeralah berkoordinasi dengan petugas kesehatan setempat untuk segera dilakukan foogingDan lakukan beberapa langkah pencegahan tambahan berikut, gunakan lotion anti-nyamuk secara rutin, kenakan baju lengan panjang dan celana panjang setiap waktu, gunakan kelambu saat tidur, terutama di siang hari dan nyalakan obat pengusir nyamuk.(Diskominfo/sumber:alodokter.com / pub.fa2/ dok.alodokter/IKP1)Share this:TwitterFacebook