Harga Tetap, Elpiji Subsidi Tiga Kilogram tidak Naik
1 Maret, 2022
Dilansir dari infopublik.id meskipun tren CPA telah mengalami peningkatan sebesar 21 persen, dari rata-rata CPA sepanjang tahun lalu sebagai dampak konflik regional Rusia dengan Ukraina. Elpiji subsidi tiga kilogram dipastikan tidak naik, hal tersebut disampaikan Pejabat Sementara Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, dalam keterangan tertulisnya, Senin (28/2/2022).“Meski tren CPA terus meningkat, elpiji subsidi tiga kilogram tidak mengalami perubahan harga,” kata Irto Ginting. Irto menegaskan, harga elpiji subsidi tiga kilogram tetap mengacu kepada harga eceran tertinggi atau HET yang ditetapkan oleh pemerintah daerah setempat.Pertamina mencatat tingkat konsumsi dari produk elpiji yang dikhususkan untuk masyarakat kurang mampu ini sebanyak 93 persen dari total konsumsi elpiji nasional. Adapun pemerintah berandil dalam memberikan subsidi sekitar Rp 1.100 per kilogram, sehingga dengan subsidi ini masyarakat dapat membeli elpiji subsidi tiga kilogram dengan harga yang terjangkau.Saat ini, Pertamina hanya menyesuaikan harga untuk elpiji non subsidi, seperti Bright Gas yang porsi konsumsinya hanya 7 persen skala nasional. Kebijakan penyesuaian harga itu telah mempertimbangkan kondisi serta kemampuan pasar elpiji nonsubsidi dan berlaku mulai 27 Februari 2022.(Diskominfo/source:infopublik.id/pub.fa2/dok.antara/IKP1)Share this:TwitterFacebook